Pengetahuan Dasar Psikotes Part I: Pengertian, Tujuan, Aspek Yang Digali Tes Psikotes

Pengetahuan Dasar Psikotes Part I: Pengertian, Tujuan, Aspek Yang Digali Tes Psikotes
Selamat pagi sobat psikotes, sudah lama kami tidak memberikan postingan-postingan bermanfaat yang berhubungan dengan Psikotes/psikologi.

Oia untuk postingan-postingan berikutnya kami akan membuat update soal-soal psikotes secara rutin (rencana dua kali seminggu). Sehingga sobat setia psikotes bisa belajar secara rutin oleh sebab itu silahkan bookmark di laptop atau android anda untuk dapat berlangganan soal-soal psikotes terbaru.

Baca juga: Cara Menjawab Soal Psikotes

Ok pada postingan kali ini saya akan memberikan pengetahuan dasar bagian yang pertama (part I) mengenai pengertian, tujuan dan aspek yang digali dalam tes psikotes atau tes psikologi. 


PENGERTIAN
Tes psikologi atau psikotes adalah disiplin ilmu khusus yang tujuannya untuk memeriksa psikologi seseorang dengan cara yang ilmiah

Dalam pemeriksaan psikologi seorang pakar psikologi dapat menggunakan berbagai alat ukur tertentu berbentuk soal-soal tes. Hasil tes psikotes atau pemeriksaan psikologis tersebut lah "lukisan" karakter atau kepribadian seseorang mengenai: keadaan emosional, hubungannya dengan orang lain, motivasi, bakat dan juga sikapnya dalam menghadapi sesuatu hal. 
Kegagalan saat mengikuti tes psikotes bukan berarti anda "bodoh" dalam menjawab soal. Setiap perusahaan atau instansi yang melakukan tes psikotes memiliki standar "norma" atau batasan kelolosan psikologi tersendiri berdasarkan posisi dimana individu tersebut akan ditempatkan. Sehingga kegagalan dalam seleksi tes psikotes mengisyaratkan ketidakcocokan anda pada posisi yang ditawarkan oleh instansi tersebut. Jadi tidak perlu bersedih yang perlu anda lakukan adalah intropeksi diri, mungkin selama ini anda belum mengenali siapa diri anda secara menyeluruh. 

TUJUAN
Seperti yang sudah disinggung di atas bahwa adapun tujuan dari adanya tes psikologi atau psikotes tersebut adalah untuk mengukur atau melihat kemampuan psikologi seseorang, seperti kemampuan potensi diri, kemampuan khusus, bakat, minat dan kondisi kejiwaan yang diukur dari berbagai katagori kemudian disesuaikan dengan standar instansi dalam mencari calon pegawai (SDM) baru yang memenuhi kriteria atah kualifikasi.

ASPEK YANG DIGALI
tes psikotes pada dasarnya menggali empat aspek yang terdapat pada diri seseorang, yaitu: inteligensi, emosi, relasi dan kemampuan kerja.
A. Inteligensi 
Menurut David Wechsler, inteligensi adalah kemampuan untuk bertindak secara terarah, berpikir secara rasional, dan menghadapi lingkungannya secara efektif. Secara garis besar dapat disimpulkan bahwa seseorang yang mengikuti tes psikotes dapat diketahui apakah cara berpikir dan menghadapi lingkungannya dilakukan secara rasional dan efektif atau tidak.

B. Emosi
Menurut Daniel Goleman (2002 : 411) emosi merujuk pada suatu perasaan dan pikiran yang khas, suatu keadaan biologis dan psikologis dan serangkaian kecenderungan untuk bertindak. Emosi pada dasarnya adalah dorongan untuk bertindak.

Hasil dari mengikuti rangkaian tes psikotes dapat mengetahui bagaimana kondisi pikiran dan perasaan seseorang. Hasil tes yang dikerjakan sendiri (bukan mencontek) tidak bisa berbohong akan keadaan emosi individu. 

C. Relasi
Hubungan antar sesama adalah relasi. Dalam suatu pekerjaan disebuah instansi baik swasta maupun negeri sangat diperlukan individu yang memiliki relasi yang baik antar sesama pegawai. Hal inilah menjadi faktor dilakukan tes psikotes untuk mengetahui sekaligus mengukur relasi yang dimiliki masing-masing individu. 
D. Kemampuan Kerja
Tes psikotes juga dapat mengukur sejauh mana kemampuan individu dalam bekerja. Hal ini dapat dilihat dari cara mengerjakan tes, hasil jawaban tes dan waktu mengerjakan tes tersebut. 

PENUTUP
Demikian artikel Psikotes kali ini mengenai pengetahuan dasar bagian yang pertama (part I) tentang pengertian, tujuan dan aspek yang digali dalam tes psikotes atau tes psikologi pada artikel berikutnya masih membahas tentang pengetahuan dasar psikotes yaitu FAKTOR YANG PERLU DIUKUR DAN JENIS-JENIS TES PSIKOLOGI. untuk itu update blog ini terus untuk mendapatkan soal-soal psikotes secara uptudate. 

Baiklah akhir kata mohon maaf bila ada salah kata, penulisan dan arti dan terimakasih sudah singgah di blog ini. Salam psikologi selalu berfikir.